Assalamua'laikum...
saya seorang ibu yang melahirkan seorang anak 2,5 bulan lalu. bbrp mggu setelah lahiran saya dilanda cemas, gelisah, was2 mengenai kematian diri saya sendiri, anak serta suami. selain itu penyakit kronis yang sering sekali muncul di beranda sosmed. bagaimana cara mengatasi ini ya ka, saya merasa kadang gak tenang dalam hidup serasa tidak pantas untuk menikmati hidup 😭. dengan ibadahpun alhamdulillah justru pencutan diri utk beribadah lebih banyak dan yakin sama Allah. tapi kdang firasat seolah2 nyawa mau diambil seketika sering muncul 🥺
Jawaban:
Dijawab oleh Hanna Permata Hanifa, S.Pd
wa'alaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh. Terimakasih sudah menghubungi kami melalui QalbooApp. MasyaAllah, memang ya kak berada di fase perjuangan seperti skripsi memang ujian tersendiri, yang benar-benar terasa hanya kita sendirian, teman-teman sudah berprogres sesuai progresnya masing-masing, sehingga muncul rasa insecure, membandingkan diri dengan progres teman, sudah berusaha berproses tapi terasa hasil tidak signifikan. Perasaan gelisah juga tidak dipungkiri menyapa, bahkan termasuk kekhawatiran atas masa depan.
Beberapa hal yang dapat kakak terapkan adalah:
1. Mari melihat perasaan cemas ini hadir sebagai pengingat untuk mengajak kakak tetap terus berproses, dan tidak berhenti. Tapi ketika ia mulai berlebihan, maka mari kita kelola lebih lanjut.
2. Kesulitan dan kemudahan semuanya datang dari Allah, dan setiap kita pasti diuji dengan ujiannya masing-masing, sehingga yang dapat kita lakukan adalah tetap terus melakukan yang bisa kita lakukan, menyerahkan hasil kepada Allah, terus berdoa, terus mengerjakan, berkonsultasi dengan senior yang pernah bertemu dosen pembimbing yang sama, bagaimana cara berinteraksi dengan dosen tersebut dipelajari, memohon doa restu orang tua dan memperbaiki amalan ibadah, tidak hanya berniat untuk mempermudah urusan, tapi semoga menjadi momentum untuk mendekatkan diri ke Allah, bahwa jika nantinya berhasil dan mendapatkan kemudahan, menjadi pengingat bahwa semuanya berasal dari Allah SWT.
3. Mewajarkan kesulitan sebelum kemudahan, mewajarkan kesulitan datang untuk menjadi ajang kita beprroses, ridho dengan keadaan, dan menyadari semua hasil datangnya dari Allah, semoga membantu kakaka merasa lebih lapang.
4. Salah satu upaya menjadi emosi positif adalah dengan banyak bersyukur, apresiasi/hargai setiap progres yang dimiliki, setiap nikmat yang dimiliki, dan tetap menjaga pola hidup, makan dan istirahat yang baik. Makan teratur, insyaAllah keadaan fisik yang prima, menguatkan motivasi dan mental kita. Semoga Allah mudahkan ya kak, InsyaAllah berkah perjuangannya. Terimakasih, salam hangat.
Pertama kali diunggah pada 2023-06-07T09:34:50.290Z